<script type="text/javascript">
<!--
document.write('<div id="oa_widget"></div>');
document.write('<script type="text/javascript" src="https://www.openaire.eu/index.php?option=com_openaire&view=widget&format=raw&projectId=undefined&type=result"></script>');
-->
</script>
Akhir-akhir ini berpikir kreatif menjadi satu dari sekian banyak keterampilan yang banyak diminati, dikembangkan, diteliti dan mewarnai perubahan sistem pendidikan serta penyesuaian kurikulum. Bagi guru dan calon guru, kebiasaan berpikir kreatif akan sangat berpengaruh pada penyusunan rencana kegiatan mengajar. Penelitian ini bermaksud menganalisis kebiasaan berpikir kreatif (Creative Habits of Mind) mahasiswa calon guru sekolah dasar. Hal ini dimaksudkan untuk mengetahui sejauh mana calon guru memiliki kebiasaan berpikir kreatif terutama terkait pengembangan kompetensi pedagogic di dalam kelas. Analisis kebiasaan berpikir kreatif (Creative Habits of Mind) calon guru sekolah dasar dalam penelitian ini menggunakan indikator Creative Habits of Mind dari Bill Lucas serta pengukuran potensi kreatif melalui Torrance Test Creativity dan Inventori Kebiasaan Berpikir Kreatif dari Tidd & Bessant. Penelitian menggunakan penelitian deskriptif kuantitatif. Penelitian dilakukan pada mahasiwa prodi PGSD Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Bhayangkara Jakarta Raya yang dilaksanakan pada semester genap 2020/2021. Penelitian dilakukan pada 31 sampel penelitian yang dipilih secara random. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes kreativitas, penyebaran angket dan rubrik penilaian kebiasaan berpikir kreatif. Analisis data menggunakan analisis data deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian mengemukakan bahwa mahasiswa calon guru dengan IPK tinggi cenderung memiliki kebiasaan berpikir kreatif tinggi dan sebaliknya mahasiswa dengan IPK rendah memperoleh kebiasaan berpikir kreatif rendah pada 3 pengujian yaitu dua kali tes torrance dan satu kali kuesioner inventori kebiasaan berpikir kreatif. Penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa calon guru dengan indeks prestasi kumulatif tinggi cenderung memiliki kebiasaan berpikir kreatif tinggi. Diharapkan penelitian ini mendorong mahasiswa calon guru untuk dapat mengembangkan kebiasaan berpikir kreatif.
berpikir kreatif; indeks prestasi kumulatif; mahasiswa calon guru
berpikir kreatif; indeks prestasi kumulatif; mahasiswa calon guru
citations This is an alternative to the "Influence" indicator, which also reflects the overall/total impact of an article in the research community at large, based on the underlying citation network (diachronically). | 0 | |
popularity This indicator reflects the "current" impact/attention (the "hype") of an article in the research community at large, based on the underlying citation network. | Average | |
influence This indicator reflects the overall/total impact of an article in the research community at large, based on the underlying citation network (diachronically). | Average | |
impulse This indicator reflects the initial momentum of an article directly after its publication, based on the underlying citation network. | Average |